Friday, July 21, 2006 

...Gojegan Malam Jumat...

ketika matahari mulai kembali ke peraduan
ketika gemericik air langit mulai membumi
ketika gelap tak menyisakan sesosok bintang
ketika gerobak besi seketika menahan langkah
ketika hati tak menentu menunggu waktu
dan akhirnya aku duduk disini...
tidak sendiri...


Ngelirik jam digital yang ada dikomputer kantor, waktu menunjukkan pukul empat lewat lima puluh menit. Nelpon CanCan, konfirmasi posisi dan acara malam ini. Masih sempet wara wiri ngurusin ini itu. Sempet ngelirik monitor ada pesan singkat dari Mbak Eny, tentang acara malam ini dan petunjuk bagaimana mengenali dirinya. Belum sempat membalas pesan itu, CanCan menelpon dan mengabarkan posisi sudah didepan gedung kantor.
Matiin komputer, cabut USB, susun buku, masukkin si henpon ke tas, cek dana didompet, minum air putih yang tersisa dicangkir, liat jam (17.13), siap menuju ke acara yang... gile-bakalan-kayak-apa-ya-jadinya...

Yup.
Atas undangan dari PakDhe dan Jeng Nana, maka seusai jam kantor, acara saya selanjutnya adalah ngopi didarat.
Yakin tidak di laut bukan karena Mbah Tsunami rajin sowan.
Tidak juga di udara bukan karena takut saingan sama burung-burung si PakDhe.
Tidak pula di dunia maya bukan karena bosen nge-blog.
Dipilih lokasi di darat hanya karena saat di darat, siapapun yang tampak maya, akan terlihat lebih nyata.
*kok tulisan gw jadi rancu gini ya... pengaruh malam jumat mungkin... heuheuheuheu*

Kemacetan dan hujan yang mengiringi perjalanan ke Omah Sendok di daerah Senopati tidak menjadi pemutus semangat untuk maju terus pantang mundur. Berbekal kerupuk udang pengganjal perut dan sebotol aqua dingin, saya dan CanCan terus melaju menerjang malam, melawan macet, memutar otak, mencari jalan, dan masih membayangkan si acara yang gile-bakalan-kayak-apa-ya-jadinya...

Sampai di Omah Sendok jam tujuh kurang dikit. Masih hujan. Kerupuk 4 biji sisa 1 1/2. Air dibotol tinggal setengah. Masih lapar. Masih juga haus.
Masuk kedalam kafe, baru ada penganten baru yang mulai senyum-senyum dan dadah-dadah.
Bu David dan Pak Nana.
Karena belum banyak yang dateng, akhirnya mampir dulu ke butik Mini+Maxi yang ada didalam Omah Sendok karena kebetulan si empunya adalah teman-lama-dan-dekat nya CanCan. Naksir sama si bros dan gelang krincingan ala BangKok yang akhirnya sukses masuk kedalam tas dan saya ajak pulang *hihihihi* ;))

Balik ke meja ternyata sudah ada Mas Gandrik. Dan Pak Nana ternyata sudah menyelesaikan sepiring nasi gorengnya. :P
Gak lama kemudian datang PakDhe Mbilung bersama pasukan satu batalyonnya.
Disusul kemudian oleh Mbak Dinda yang datang dengan membawa "maaf terlambat" dan senyum pembayar kesalahan yang gak habis-habis sampai acara bubar *heuheuheue...*.
Trus datang Pak Wicak sing Pecas Ndahe.
Tapi sayang sejuta sayang, Paklik Isnogud yang gak kalah tenar dari si empunya blog ternyata tidak dibawa serta.

Suasana Omah Sendok yang semula adem-ayem-tentrem berubah drastis jadi ajang gojegan yang seru binti semrawut. Lha wong gojegannya lumpat-lumpat.
Bahas ini sedikit, ketawa!!
Bahas itu sedikit, ketawa!!
Belum lagi ketika Mas Yoyok datang dengan membawa pesona yang semakin mempertegas senyuman Mbak Dinda. Alamakjan. Sakit perut dan kram pipi, jangan ditanya deh...

Beberapa lama kemudian datang Mbak Eny bersama Mbak Rara yang membuat dinding Omah Sendok bergetaaarrrr... Sumprit!! Ketambahan dua ibu-ibu ternyata membuat guyonan jadi tambah dyaaarrrr!!!

Selanjutnya beurutan datang kemudian Mbak Atta, Moes Joem, Pak Rizal, dan Pak Hedi, membuat Mbak Dinda semakin ingin menghangatkan suasana dengan memesan satu gelas Bir Pletok dengan bonus delapan belas sedotan yang akhirnya diberikan sebagai compliment oleh si empunya Omah Sendok... <:-P

Campur-campur rasanya malam itu.
Seneng, ya pastinya... banget-banget malah...
Ketemu teman baru yang walaupun sesaat tapi begitu berkesan.
Sakit perut... Kram pipi...
Tertawa bersama sahabat baru adalah kebahagiaan yang luar biasa.
Dan klo gak inget waktu dan tugas yang masih harus diselesaikan esok hari, rasanya masih pingin terus gojegan bersama mereka.
Dan malam itu, hujan mereda terganti dengan pelangi hati...
(ciyaaahhh... pujangga malam jumat, still in action... ;;))

uTHe is just simply gorgeous 10:00 AM
|


- uTHe -



= uTHe =
= 28.02.82 =
= Jakarta, Indonesia =

:: The PisceStorieS ::

My Friendster

ChitChat with uTHe

Lomba Blogfam HUT Kemerdekaan RI ke 61

:: quote of the day ::

Free website tools provided by The Free Dictionary

:: latest ::

...Festival Jajanan Full Debu...
...just for FUN...
...there's always a First Time on everything...
...EMPAT kali enam sama dengan...
...hadiah untuk Sang Guru...
...true love...true story...
... 6 Terindah...6 Terburuk...
...ondel-ondel...
...The Best POEM in 2005...
...thanks to...

:: archives ::

July 2004
July 2005
August 2005
September 2005
December 2005
January 2006
February 2006
March 2006
April 2006
May 2006
June 2006
July 2006
August 2006
September 2006
November 2006
September 2007

:: girls ::

Linda

:: boys ::

Andriansyah BlogPage

:: Z a w a B l o g ::

:: links ::

80-an
bloGombal
KamarCewek
Alumni SD Budi Luhur

Blogfam Online Magazine

BlogFam Community

:: say it ::

Smilies List

by wdcreezz.com

Name

Email/URL

Message

:: shalat ::

:: weather ::

The WeatherPixie

:: blogthru' ::


:: miscellaneous ::

Google

:: thanks to ::

Blog Layout By: Frina

Weblog Commenting and Trackback by HaloScan.com

JANGAN ASAL COPY PASTE..